Seperti Halnya Perang, Mandi Juga Butuh Strategi dan Latihan khusus

Papua, Wirawiri Entertainment-

Sugapa, Intan Jaya - Suatu siang di jam pulang sekolah. Seperti biasa, anak-anak singgah di Terminal Kenyang dan Pintar, bertempat di Pos Kotis Mamba Satgas Yonif Para Raider 330/Tri Dharma untuk beristirahat sejenak, sembari belajar dan makan siang, pada Kamis (27/07/23).

Serka Adi yang sedari awal memperhatikan gerak-gerik para bocah SD seketika beranjak dari tempat duduknya. "Woyyy, adik, cuci tangan dulu sebelum makan, nanti banyak cacing masuk dalam perut", ujarnya. "Yang mau dapat makan, harus cuci tangan dulu", lanjutnya seraya mengajak anak-anak ke bak penampungan air.

Melihat badan anak-anak berseragam merah putih yang mayoritas kotor, setibanya di bak penampungan air, rencana awal yang semula hanya cuci tangan seketika berubah. "Siapa yang mau mandi, nanti lauk makan siang om kasih tambah", ujar Adi mengawali diplomasi.

Dibantu bujuk rayu prajurit lainnya, akhirnya para bocah luluh. Segera mereka tanggalkan pakaian dan bergegas mandi. Dengan telaten para ksatria Tri Dharma mulai memandikan para Bocah satu per satu. "Kalian mandi pakai sabun, gosok sampai bersih lalu bilas, jangan lupa gosok gigi", ujar Praka Yandis seraya mengguyur air membilas sabun di tubuh anak-anak. "Om-om, tambah sabun, sabunnya wangi. Mulai besok sa mandi disini saja", ucap Robin bahagia.

"Nah karena badan kalian sudah bersih, sekarang baru boleh makan", ujar Yandis sambil membagikan nasi bungkus.(Bagus).