Berhenti Menjadi Tukang Ojek Bergelut Dengan Pocong


Bondowoso,Wirawiri Entertaint-
Disepanjang jalan Tamanan Sumbersari Maesan Bondowoso terlihat lengang dan sepi.
Tapi ada yang unik menarik disekitar pemakaman umum desa Sumbersari Maesan Bondowoso, ada warung ramai pengunjung di area pemakaman tersebut.

Situasi Warung Pocong Maesan

“WARUNG POCONG” namanya, yang menyediakan aneka Sajian gorengan,kopi,Minuman segar Es Joshua,Soda Genbira, bahkan makanan berat seperti Nasi Pocong, Soto, aneka Lalapan Ayam, Lele,sayur bening dan sea food.
Bahkan bisa ambil sendiri seperti dirumah sendiri.

Pelanggan setia Warung Pocong

Warung yang dikelola oleh Sugeng(50), mantan tukang ojek.
Warung Pocong ramai didatangi masyarakat sekitar, bahkan dari luar kota seperti Banyuwangi, Situbondo,Jember,Lumajang bahkan ada yang datang dari Medan, karena penasaran dengan nama Warung Pocong yang dikelola Sugeng ini.

Awalnya saya jadi tukang ojek dipasar mas, dikarenakan sepi penumpang saya timbul ide ingin membuka sesuatu yang tidak ada saingannya, ya saya coba bikin warung kecil didekat makam ini. Alhamdulilah mas rame, dan kesan angker  di daerah makam ini sudah tidak lagi  ada mas,” ungkap Sugeng.

Nasi Pocong identik ciri khasnya

Warung Pocong, tepat berada di jalan Tamanan Sumbersari Maesan Bondowoso didepan warung pocong terdapat makam besar dibelakang warung juga ada makam kuno.
Bahkan di utara makam ada pemandangan alam gunung yang di buat tempat “selfie” para anak baru gede.

Pemilik Warung Pocong Maesan Bondowoso

Warung Pocong yang sudah berdiri 3 tahun lebih ini menyanjikan menu menu khas Jawa Timur, dan yang pasti pelanggan diservis musik karaoke gratis dengan pemandangan kuburan. Juga melayani pesanan antar makanan 24 jam via telp 085257831112

“Kelak kemudian hari kita akan merasakan pulang kerumah masa depan,(kuburan) ” tutup Sugeng sambil menunjuk ke arah makam.
(Bagoes Wirawiri)