Menguak Kisah Sosok Abung.WS Pencipta Lagu CINTA & DILEMA

Banyuwangi,Wirawiri Entertaint
Purwoharjo salah satu kecamatan di kota Banyuwangi yang terkenal dengan karifan budaya lokalnya dan juga akan keramah tamahan warganya.
Orang dibalik layar kesuksesan artis-artis ibukota, Abung.WS yang tinggal di krajan RT02/RW 04 Kecamatan Purwoharjo Banyuwangi ini.
Nama Abung WS (Anak Bungsu Wong Srono) mempunyai istri bernama Ida Mustamida, wanita asli Betawi Jakarta.

( Seger Erwandoko alias Abung.WS )

Kang Seger atau Abung WS Kelahiran asli Banyuwangi 21 Juni 1968, mempunyai Enam anak Pandu, diantaranya; Rahmana Putra, Abiem Pengestu, Gilang Wahyu Sebriyan, Akroma Rafi Fadillah, Rehan Noval Agustian dan Bilkies Aura Hisanah.
Seger, akrab sapaannya, menceritakan perjalanan hidupnya. “Waktu itu hijrah ke Jakarta tahun 1988 tanpa berbekal sepeser uang hanya gitar dipundak mas, dari Banyuwangi jalan kaki sambil ngamen, dari rumah kerumah buat ongkos bus dan makan selama empat bulan hingga tiba di ibukota,” kenangnya.

( Kang Seger dan Keluarga ) 

Kang Seger, akrab sapaannya, menceritakan perjalanan hidupnya. “Waktu itu hijrah ke Jakarta tahun 1988 tanpa berbekal sepeser uang hanya gitar dipundak mas, dari Banyuwangi jalan kaki sambil ngamen, dari rumah kerumah buat ongkos bus dan makan selama empat bulan hingga tiba di ibukota,” kenangnya.

Hingga dunia jalanan dan ngamen ia tinggalkan, Label MSC 80% adalah pruduksi musik dangdut mau tidak mau Seger belajar membuat lagu dangdut hingga terciptalah lagu BUNGKUS SAJA yang di nyanyikan Didi Kempot bareng Viara R tahun 1993 produksi Musica, lalu almarhum Arie Wibowo si Madu dan Racun menyuruh saya menciptakan lagu buat OM PMR (Pengantar Minum Racun) berjudul
CINTA KOK DITUMPUK-TUMPUK (1994)
TANG TING TONG Doyok Srimulat (1995)
CINTA & DILEMA Ikke Nurjanah, hingga tahun 2006.
Purwoharjo salah satu kecamatan di kota Banyuwangi yang terkenal dengan karifan budaya lokalnya dan juga akan keramah tamahan warganya.

Orang dibalik layar kesuksesan artis-artis ibukota, Abung.WS yang tinggal di krajan RT02/RW 04 Kecamatan Purwoharjo Banyuwangi ini.
Nama Abung WS (Anak Bungsu Wong Srono) mempunyai istri bernama Ida Mustamida, wanita asli Betawi Jakarta.

( Cinta dan Dilema karya Abung.WS )

” lalu saya putuskan balik kampung ke Banyuwangi karena di ibukota era dangdut mulai tergeser oleh genre pop.
Tepat 2007, kami sekeluarga menetap di Banyuwangi dari nol, menjadi penjual soto Lamongan dan bangkrut hingga yang dulu di kenal nama Abung.WS kembali kekampung menjadi kang Seger lagi dan menciptakan lagu-lagu buat artis Banyuwangi seperti Wandra,Arif Citenx dan sebagainya.

Berjudul :
ENDANG SULASTRI, KEDUTEN, CINTA KITAWandra dan Suliana, ORA KERE dibawakan Arif Citenx".
“Itulah sekelumit kisah perjalanan hidup Seorang Abung WS atau Seger Erwandoko"
(Bagoes Wirawiri)