Bondowoso, Mewakili Dandim 0822, Kasdim Mayor Inf Irawan Setiadi, SH secara resmi menutup kegiatan Katpuanter 11 Bintara Abituren Dikjurba Otsus Putra daerah Papua itu yang dididik dan dibekali ilmu Teritorial dari para Pendamping Babinsa Kodim 0822 selama 2,5 bulan di wilayah Kodim 0822 mulai tanggal 6 Agustus - 20 Oktober 2021, Rabu (20/10/2021).
Selain Ilmu Teritorial, mereka akan mempelajari tentang bagaimana menjadi guru bantu mengajar anak-anak SD, membina anak-anak pramuka dan karang taruna, pelatihan penanggulangan bencana alam, pelatihan UMKM, belajar pemecahan masalah dan berbicara efektif, dimana ilmu tambahan ini sebagai bekal saat pulang ke Papua untuk membina masyarakat desa disana.
“Saya sudah menekankan kepada para Babinsa pendamping agar membimbing dan mengajari serta mengarahkan mereka kemampuan Teritorial Babinsa. Kita perlakukan mereka sama sehingga tidak ada rasisme atau pembedaan,” tegas orang nomor Dua di Kodim 0822 itu.
Kasdim 0822 mengatakan, "Tugas mereka nantinya cukup berat karena dihadapkan beberapa pihak yang merasa terganggu/tidak suka dengan beberapa revisi pasal UU Otonomi Khusus dimana salah satunya tentang pasal pengembangan wilayah dan pasal yang mengatur tentang dana otsus.
Jadi tugas Babinsa Otsus itu nantinya adalah masuk ke desa-desa untuk merangkul anak muda yang tergabung dalam AMP (Aliansi Mahasiswa Papua) dengan pendidikan, karena pendidikan diyakini bisa mengubah Papua. Jika bisa mengubah cara berpikir maka dapat mengubah watak, sehingga inilah kesempatan bagi para calon Babinsa Otsus itu untuk bisa cepat berinteraksi dengan masyarakat dan pelajar.
Kasdim 0822 menambahkan, setelah dididik dengan baik maka Ke-11 Babinsa Otsus yang merupakan agen-agen penting pembawa perubahan masyarakat Papua itu diharapkan mampu mengelola pemuda dan keluarga dengan baik serta mengarahkan masyarakat ke jalan yang lebih baik.
“Dengan para pendamping Babinsa terbaik maka dalam waktu sesingkat itu mereka bisa mahir,” tandasnya. (Keke)
Tidak ada komentar
Posting Komentar